Laboratorium Sastra Jepang Unair - Akhirnya Diresmikan!

11/05/2010

Dari kiri: Wakil Rektor II (Dr. M. Nasih, MT.,Ak), Dekan FIB (Drs. Aribowo, M.S), Perwakilan Konjen Jepang Surabaya (Mr.Masaaki Takano)


Setelah 7 bulan berlalu, laboratorium bahasa untuk Sastra Jepang akhirnya diresmikan yaitu tanggal 2 November 2010 di Auditorium FIB. Yang meresmikan adalah Mr.Masaaki Takano, beliau adalah perwakilan Konjen Jepang untuk wilayah Surabaya. Dana untuk membangun laboratorium tersebut berkisar 1 M. Laboratorium itu menggunakan standar internasional sebagai standarisasi peralatan yang dipakai.



Acara peresmian dimulai pukul 09.15 WIB. Dibuka dengan penampilan Pakar Sajen yang membawakan lagu berjudul Gleyong, Kebo Giro, Ojo Diplerok'i, Serayu, dan Ngunduh Layangan. Pada saat Pakar Sajen membawakan lagu Serayu, Konjen Jepang datang bersama Masuda Ayako, Pembantu Rektor II, Dekan Drs. Aribowo, M.S serta Ketua Jurusan Sastra Jepang dan langsung menyerbu Pakar Sajen untuk berfoto bersama.

Setelah lagu "Ngunduh Layangan" pada pukul 9.45, acara dibuka oleh MC Lidiya (Mahasiswa Sastra Jepang angkatan 2007).

Acara diawali dengan sambutan oleh Wakil Dekan II. Ibu Chrisnawati, wakil rektor yang sekaligus membuka acara ini secara lisan, serta sambutan dari Konjen Jepang. Dengan wajah ceria, beliau berusaha memberikan sambutan dengan menggunakan Bahasa Indonesia.

Selanjutnya dilanjutkan dengan penandatangananan serta pemukulan gong oleh Wakil Rektor II (Dr. M. Nasih, MT.,Ak), Dekan FIB (Drs. Aribowo, M.S) dan Perwakilan Konjen Jepang Surabaya (Mr.Masaaki Takano).
Kemudian, acara hiburan sebagai berikut:
- Tari Bali oleh Ni Luh ( Mahasiswa Sastra Jepang Unair angkatan 2007).
- Tari Yosakoi oleh Rani (angkatan 2008), Laoura (angkatan 2008), dan Dewi (angkatan 2009)
- Penampilan band akustik oleh Rachmad (angkatan 2008) dan Maki Sakakibara (salah satu native speaker Sastra Jepang Unair)
Pintu masuk Laboratorium S.Jepang Unair


Setelah acara di Auditorium FIB selesai, bersama Mr. Masaaki Takano menuju ke Laboratorium Bahasa Jepang yang baru saja diresmikan yang ada di lantai 3 Fakultas Ilmu Budaya Unair.


Disana Mr. Masaaki Takano duduk dikursi operator dan mulai menge-tes alat baru di lab tersebut. Dengan gayanya yang ceria, beliau mulai bertanya kepada beberapa mahasiswa untuk menge-tes alat.
Pertanyaannya seputar alasan mengapa belajar Bahasa Jepang. Pertanyaan berlanjut tidak lagi memakai alat, namun beliau berkeliling dan bertanya langsung kepada beberapa mahasiswa setelah sedikit berfoto-foto. Akhirnya, sekitar pukul 11.30 WIB acara selesai.

Mr. Masaaki Takano duduk di kursi operator, mencoba alat baru di Laboratorium Bahasa S.Jepang Unair yang baru diresmikan.

You Might Also Like

0 komentar